Larungan ngebel

TRADISI LARUNGAN DIGELAR DI DANAU NGEBEL BERLANGSUNG MERIAH
Tradisi Larungan yang tiap tahun diselenggarakan di Telaga Ngebel Ponorogo, hari Mingu lalu berlangsung meriah. Ribuan orang baik yang berasal dari masyarakat seputar telaga Ngebel maupun luar kota memadati seputaran telaga, menyaksikan prosesi Larungan yang diarak mengelilingi telaga Ngebel sebelum akhirnya di larung di Telaga.
Larungan merupakan tradisi masyarakat Ngebel yang dikemas menjadi event wisata yang menjadi bagian dari rangkaian Perayaan Grebeg Suro dan Festival Reyog Nasional. Event ini menjadi Agenda Wisata dalam Kalender Wisata di Jawa Timur. Larungan diselenggarakan dalam rangka menyambut awal Tahun Baru Jawa 1 Suro yang tahun ini bertepatan dengan awal Tahun Baru Islam 1 Muharam 1433 H.

Bupati Ponorogo , H.Amin.SH, dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya perayaan Grebeg Suro dan Larungan; termasuk kepada masyarakat warga Ngebel serta pemerintah Kecamatan Ngebel. Bupati juga berharap agar di tahun-tahun mendatangperayaan akan berlangsung lebih meriah. Di bagian lain sambutannya Bupati H.Amin.SH juga menyampaikan rasa syukurnya bahwa rangkaian perayaan Grebeg Suro dan Festival Reyog Nasional tahun ini berjalan lancar dan aman. “ Acara tahun ini berjalan lancar dan aman bahkan tidak ada kejadian atau kecelakaan yang berarti, bahkan tidak ada terdengar berita pencopetan”, jelas Bupati.
Sementara itu Camat Ngebel berharap, Budaya turun temurun masyarakat Ngebel ini didukung semaksimal mungkin dalam upaya pemerintah melestarikan budaya daerah menuju era globalisasi .

Author:

Facebook Comment